Kapolres Ronald Sebut Pelaksanaan Pencocokan dan Eksekusi Lahan 1300 Hektar di Siak Berjalan Aman, Lancar dan Tak Ada Korban
Foto : Pelaksaan pengamanan Polres Siak saat constatering dan eksekusi lahan/ Dokumentasi : Humas Polres Siak
Siak, Petah.id - Polres Siak berhasil dan sukses dalam melakukan pengamanan proses Constatering atau proses pencocokan dan eksekusi lahan seluas 1.300 hektar oleh Pengadilan Negeri (PN) Siak pada 12/12/2022.
Pengamanan dan pengawalan proses constatering itu berjalan dengan aman dan lancar sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP).
Di lapangan sempat terjadi penolakan dari warga yang mengaku memiliki lahan tersebut, namun tidak menghambat proses pencocokan dan eksekusi.
Contatering dan eksekusi yang dilaksanakan oleh PN Siak berdasarkan putusan No:04/Pdt.eks-pts/2016 PN Siak tanggal 7 September 2016.
Kapolres Siak Ronald Sumaja menyampaikan rasa syukurnya karena proses pengamanan yang dilaksanakan pihaknya sudah sesuai dengan SOP dan berjalan secara amam dan kondusif.
“Alhamdulillah semua berjalan dengan aman dan lancar, dan yang paling penting lagi tidak ada korban dalam kegiatan tersebut,” ungkap Kapolres Siak AKBP Ronald Sumaja, Selasa (13/12/2022).
Diakui AKBP Ronald, beberapa orang warga diamankan terkait penolakan kegiatan pencocokan dan eksekusi lahan tersebut.
“Ada 10 orang yang kita amankan dengan melakukan tindakan tegas terukur karena mereka ini disinyalir menjadi provokator dan ada yang melawan petugas bahkan menyerang," jelas AKBP Ronald.
Kendati demikian, lanjut Kapolres Ronal, warga yang diamankan saat aksi penolakan tersebut sudah dipulangkan dan meminta maaf.
“Kehadiran Polri selaku pengamanan kegiatan PN tersebut sebagai wujud kehadiran negara bagi warga yg patuh hukum," tegas AKBP Ronald.
"Setelah kita introgasi dan mereka mengakui kesalahan nya serta meminta maaf, semua yang kita amankan dan sudah dipulangkan kembali," lanjut Ronald.
AKBP Ronald juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat dalam proses pencocokan dan eksekusi sehingga berjalam dengan aman dan lancar.
“Saya pribadi dan institusi mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran pelaksanaan pencocokan dan eksekusi serta kepada seluruh masyarakat yang sudah tertib," tambah Kapolres Ronald.
Diterangkan Kapolres Siak Ronald, Unggal Gultom salah seorang warga yang turut diamankan menyampaikan terima kasih kepada aparat kepolisian dan meminta maaf atas tindakan yang mereka lakukan saat pelaksanaan pencocokan dan eksekusi lahan.
Selamat malam, dikatakan Unggal Gultom, Ia bersama rekan rekannya yang terdiri Ikatan pemuda karya (IPK), pegawai kebun dan masyarakat pada hari Senin (12/12/2022) kami melakukan penolakan terhadap pelasanaan constatering dan eksekusi lahan.
"Lalu kami diamankan oleh pihak kepolisian Polres Siak, kami diamankan dengan tertib, nyaman, selama diamankan tidak mengalami kekerasan fisik apapun, kami saat ini sehat walafiat tidak ada kekurangan suatu apapun," sebutnya.
Lanjut Kapolres, Gultom menyampaikan, para warga yang diamankan merasa dihormati.
"Kami disini di hormati, sekali lagi terimakasih bapak Kapolres kami juga meminta maaf atas kekhilafan kami,” ujarnya.
Tampak hadir beberapa pejabat utama Polda Riau di lokasi constatering dan eksekusi lahan seperti Karo Ops Polda Riau Kombes Pol R Kasero Manggolo, Dansat Brimob Polda Riau Kombes Pol Ronny Lumban Gaol.
Terlihat juga Dir Samapta Polda Riau Kombes Pol Faried Zulkarnain, Dir Intelkam Polda Riau Kombes Pol Aris Prasetyo Indaryanto dan Kabid Propam Polda Riau Kombespol J Setiawan Widjanarko.
Laporan : Ph1
Editor : Redaksi
Bagikan berita ini melalui :