Showcase Seni Residensi: Gambus Selodang dan Marwas, Warisan Nada Melayu Siak
Foto : Istimewa
Siak, Petah.id - Malam ini, suasana Kampung Kayu Ara Permai, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, kembali semarak dengan gelaran showcase seni residensi persembahan seniman Miftahul Ihsan. Mengusung tema "Gambus Selodang dan Marwas", pertunjukan ini menjadi ruang ekspresi sekaligus upaya pelestarian seni musik tradisi Melayu Siak, Jumat (11/7/2025).
Gambus Selodang dan Marwas merupakan dua instrumen pengiring yang tak terpisahkan dalam tradisi tari Zapin Melayu Siak. Bila ditelusuri jejaknya, musik ini erat kaitannya dengan sejarah kejayaan Kesultanan Siak Sri Indrapura, yang dulu menjadi pusat peradaban Melayu di pesisir timur Sumatera.
Namun seiring perkembangan zaman, seni musik Zafin tradisi perlahan mulai terpinggirkan, khususnya di kalangan generasi muda Kabupaten Siak. Pewarisnya makin sedikit, dan kekhawatiran akan hilangnya seni ini menjadi alasan utama diadakannya program residensi serta showcase malam ini.
Melalui panggung seni ini, Miftahul Ihsan menampilkan hasil eksplorasi artistiknya selama masa residensi, dengan harapan dapat membangkitkan kembali kecintaan masyarakat, khususnya anak muda, terhadap warisan musik tradisi daerahnya.
"Kita ingin musik Gambus Selodang dan Marwas ini tak hanya jadi cerita sejarah, tapi bisa tetap hidup dan diwariskan ke generasi berikutnya," ungkap Miftahul Ihsan di sela acara.
Acara ini digelar atas kerjasama berbagai pihak, dengan Budi Setiawan selaku PIC kegiatan yang juga menjabat sebagai Ketua Perkumpulan Musik Tradisional Warisan Melayu. Kehadirannya sekaligus menjadi bentuk komitmen kolektif seniman Melayu untuk menjaga dan merawat seni-seni tradisi di Tanah Siak.
Acara ini diharapkan dapat menjadi momentum penting untuk kembali menggairahkan seni tradisi Melayu Siak di tengah pesatnya arus budaya modern.
Laporan : Ph1
Editor : Redaksi
Bagikan berita ini melalui :