Siak, Petah.id- Ketua DPRD Kabupaten Siak, Indra Gunawan, mengungkapkan semangatnya dalam menyambut peluncuran Asta Cita Presiden Prabowo. Gerakan ini menjadi momentum penting dalam upaya merealisasikan ketahanan pangan secara terpadu di Kabupaten Siak. Indra Gunawan optimis bahwa potensi besar yang dimiliki Siak dapat menjadikan daerah tersebut sebagai salah satu pusat swasembada pangan di Indonesia.“Peluncuran Asta Cita ini menjadi dorongan semangat bagi kita semua untuk bersama-sama mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan di Siak. Tidak hanya gabah, tapi juga komoditas lain seperti sayur-mayur, buah-buahan, dan ikan,” ujar Indra, Rabu (13/11/2024).Menurutnya, potensi besar Kabupaten Siak harus digarap secara maksimal dengan pendekatan teknis modern. Dengan begitu, hasil yang dicapai dapat memenuhi harapan bersama, baik untuk kebutuhan lokal maupun sebagai kontribusi bagi ketahanan pangan nasional.Komandan Kodim 0322/Siak, Letkol Arh Riyanto Budi Nugroho, turut mendukung program ini melalui pengembangan lahan yang telah dilakukan secara konsisten selama beberapa bulan terakhir. Hingga saat ini, lebih dari 1.500 hektare lahan telah dikelola. Dari jumlah tersebut, sebagian lahan sudah siap panen, sebagian sedang dalam tahap penanaman, dan lainnya dalam proses perawatan untuk memastikan hasil gabah yang maksimal.“Kerja keras ini adalah bukti nyata komitmen semua pihak dalam mendorong kemandirian pangan di Kabupaten Siak. Konsistensi sangat penting agar hasil pertanian bisa terus meningkat,” ujar Letkol Riyanto.Indra Gunawan menambahkan bahwa keberhasilan gerakan ketahanan pangan ini membutuhkan kolaborasi semua pihak, termasuk masyarakat, pemerintah daerah, dan TNI. “Dengan kerja sama yang solid dan pemanfaatan teknologi kekinian, saya yakin Kabupaten Siak bisa menjadi contoh daerah yang sukses dalam mewujudkan swasembada pangan,” tegas Indra.Gerakan ketahanan pangan ini juga sejalan dengan visi Kabupaten Siak untuk menjadi daerah yang mandiri dan berdaya saing di bidang pertanian dan perikanan. Indra berharap, dengan adanya program terpadu ini, kesejahteraan masyarakat Siak dapat meningkat, sekaligus memberikan kontribusi signifikan terhadap kebutuhan pangan nasional.“Kami akan terus mendukung dan mengawal program ini agar berjalan sesuai rencana. Dengan potensi yang ada dan kerja sama semua pihak, swasembada pangan bukan lagi mimpi, tapi target yang bisa segera dicapai,” tutupnya.
Kandis, Petah.id – Panitia Khusus (Pansus) 3 DPRD Kabupaten Siak melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Kandis, Kamis (11/11). Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau tapal batas dalam rangka pembentukan lima kampung atau desa baru di Kecamatan Kandis dan Tualang.Ketua DPRD Kabupaten Siak, Indra Gunawan, menyebutkan bahwa pemekaran desa merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan pelayanan publik dan pemerataan pembangunan. “Kunjungan ini adalah langkah penting untuk memastikan kesiapan wilayah dalam proses pemekaran sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” ujar Indra Gunawan.Kecamatan Kandis yang menjadi lokasi utama kunjungan memiliki pertumbuhan penduduk yang pesat. Letaknya yang strategis sebagai jalur penghubung dari Pekanbaru menuju Duri, Kabupaten Bengkalis, menjadikan Kandis sebagai wilayah yang terus berkembang. Penduduknya terdiri dari berbagai latar belakang dengan mata pencaharian utama di bidang perkebunan, perdagangan, dan pekerjaan sebagai karyawan perusahaan.Selain Kandis, Kecamatan Tualang juga memiliki jumlah penduduk yang terus meningkat, menjadikannya salah satu wilayah prioritas dalam rencana pemekaran. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi administrasi dan pelayanan kepada masyarakat.Rombongan Pansus 3 DPRD Kabupaten Siak dipimpin oleh Ketua Pansus Alfitra, SH, MH, didampingi Wakil Ketua H. Budi Yuwono, SKM, M.Kes, Sekretaris Ridho Rizki, serta anggota Pansus Zulkifli, S.Sos, M.Si, dan H. Asril. Mereka meninjau langsung wilayah yang akan dimekarkan untuk memastikan proses penentuan tapal batas dilakukan dengan cermat.“Peninjauan ini sangat penting agar pemekaran desa dapat berjalan sesuai aturan, sehingga masyarakat bisa segera merasakan manfaatnya,” kata Alfitra.Kunjungan kerja ini menjadi salah satu langkah konkret dalam mempercepat pengesahan Ranperda Pemekaran Desa, yang diharapkan dapat mendukung perkembangan wilayah Kabupaten Siak secara keseluruhan.
Siak. Petah.id- Ketua DPRD Kabupaten Siak, Indra Gunawan, kembali menekankan pentingnya peran anak muda dalam menciptakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang damai, bergembira, dan bermakna. Menurutnya, generasi muda memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga harmoni demokrasi di Kabupaten Siak tanpa terjebak konflik akibat perbedaan pilihan.Indra Gunawan menyampaikan bahwa Pilkada adalah momentum yang sangat berharga bagi masyarakat, terutama anak muda, untuk berpartisipasi aktif dalam menentukan arah pembangunan daerah. Ia mengingatkan bahwa pesta demokrasi ini bukanlah ajang untuk saling menghujat atau memutuskan hubungan silaturahmi.“Hari ini anak muda harus kompak, meski berbeda pilihan. Perbedaan pilihan adalah kekuatan demokrasi. Jangan sampai perselisihan kecil akibat perbedaan politik merusak kebersamaan kita,” tegas Indra Gunawan saat dihubungi awak media, Senin (11/11).Indra Gunawan menyoroti peran strategis generasi muda sebagai penggerak perubahan. Ia menegaskan bahwa anak muda bukan hanya penerima manfaat dari kebijakan pemerintah, tetapi juga harus aktif menyuarakan aspirasi dan terlibat dalam proses pengambilan keputusan.“Momentum Pilkada ini adalah saat yang tepat bagi anak muda untuk menyampaikan gagasan kepada calon pemimpin daerah. Saya berharap pemerintah Kabupaten Siak yang terpilih nantinya benar-benar memberikan ruang bagi anak muda untuk berkontribusi, terutama dalam penyusunan program-program yang berkaitan dengan kepemudaan,” ujarnya.Ia menambahkan, melibatkan anak muda dalam proses pengambilan kebijakan bukan hanya memberikan mereka peran yang nyata, tetapi juga memastikan kebijakan tersebut relevan dengan kebutuhan dan harapan generasi mendatang.Sebagai pimpinan DPRD Kabupaten Siak, Indra Gunawan membuka pintu bagi generasi muda untuk berdiskusi dan menyampaikan ide-ide mereka. Ia menilai bahwa gagasan dari anak muda merupakan bagian penting dalam pembangunan daerah yang inklusif.“Kami di DPRD selalu siap menjadi ruang bagi anak muda untuk berdiskusi. Ide-ide dari kalian adalah bagian dari solusi untuk masa depan Siak. Kami akan menjadikannya perhatian serius dalam setiap kebijakan yang diambil,” katanya.Indra mengungkapkan bahwa anak muda perlu lebih percaya diri dalam menyampaikan aspirasi dan memastikan suara mereka didengar oleh pemimpin yang akan datang. Menurutnya, anak muda adalah salah satu kekuatan besar yang mampu membawa perubahan nyata.Indra Gunawan juga menekankan pentingnya menjaga suasana Pilkada yang damai, bermartabat, dan menggembirakan. Ia mengajak anak muda untuk tidak mudah tergoda oleh politik uang atau terprovokasi oleh isu-isu negatif yang dapat memecah belah masyarakat.“Jangan terpengaruh politik uang atau intimidasi. Anak muda harus menjadi pelopor dalam menjaga integritas demokrasi. Jika masih ragu dalam memilih, cari informasi sebanyak-banyaknya agar bisa menentukan pilihan dengan bijak,” ujar Indra.Ia juga mengapresiasi kerja keras aparat penegak hukum, seperti TNI dan Polri, dalam menjaga keamanan dan kelancaran setiap tahapan Pilkada. Sinergi yang terjalin antara aparat, penyelenggara pemilu, dan masyarakat menurutnya sangat penting untuk memastikan Pilkada berjalan lancar dan bebas konflik.Di akhir pernyataannya, Indra Gunawan menegaskan komitmennya untuk terus memperjuangkan kepentingan generasi muda di Kabupaten Siak. Ia berharap anak muda tidak hanya menjadi penonton dalam proses demokrasi, tetapi juga menjadi aktor utama yang mendorong perubahan positif.“Generasi muda adalah tulang punggung masa depan Siak. Jangan hanya jadi penonton, jadilah penggerak. Pilkada ini adalah momen kita untuk menunjukkan bahwa Siak adalah kabupaten yang menghargai demokrasi, perbedaan, dan kebersamaan,” pungkasnya.Melalui ajakan ini, Indra Gunawan tak hanya ingin mendorong anak muda berpartisipasi aktif dalam Pilkada, tetapi juga menciptakan ruang demokrasi yang penuh makna bagi seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Siak.
Siak, Petah.id - Ketua DPRD Siak Indra Gunawan mengikuti peringatan tema Hari Pahlawan ke-79 dengan penuh semangat. Ketua Indra Gunawan begitu mencintai sejarah dan para pahlawan. Dengan mencintai sejarah dan para pahlawan apa yang dilakukan akan selalu berpedoman pada perjuangan para pahlawan.Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu, merupakan tema yang mengandung makna mendalam, mengingatkan semangat kepahlawanan yang harus menjadi inspirasi untuk setiap tindakan masyarakat Indonesia dalam berkontribusi pada kemajuan bangsa.Ketua DPRD Siak Indra Gunawan mengajak untuk mendoakan para pahlawan yang telah berjuang melawan penjajah untuk peradaban bangsa.“Semua patut bersyukur, karena berkat pahlawan, Indonesia merdeka, dan kita menikmati dan diharapkan mengisinya dengan semangat kepahlawanan,”katanya.Perjuangan para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raga, keluarga dan kerabat demi tegaknya NKRI hendaknya dapat terus dikenang dan dijadikan teladan. Penting menanamkan nilai-nilai dan semangat kepahlawanan dalam diri setiap individu, tidak boleh lelah untuk berbuat yang terbaik bagi bangsa Indonesia, terutama untuk Siak tercinta ini.Setiap peringatan Hari Pahlawan, Ketua Indra Gunawan yakin muncul semangat baru untuk menciptakan inovasi bagi semua dalam menghadapi tantangan di era digital. "Perjuangan pahlawan telah mewujudkan NKRI, sekarang saatnya penerus memberikan pencerahan dan harapan untuk kemajuan Indonesia di berbagai bidang," katanya.Sejarah telah mencatat lahir pahlawan nasional dari Siak yaitu Sultan Syarif Kasim II. Tentu saja hal itu menjadi penyemangat dan inspirasi bagi generasi muda. Selanjutnya saat ini sedang diajukan sebagai pahlawan nasional, Sultan Siak II bernama Sultan Muhammad Abdul Jalil Jalaluddin Syah atau Tengku Buwang Asmara, dia merupakan putra kedua Raja Kecik.Tengku Buwang Asmara bertarung dengan penjajah di Selat Guntung, sekarang Kecamatan Sabak Auh. Peperangan yang heroik menjadi cacatan sejarah atas perjuangan Tengku Buwang Asmara yang makamnya berada di Kelurahan Sungai Mempura, Kecamatan Mempura, Kabupaten Siak.“Kita patut berbangga dan ini menjadi inspirasi dan penyemangat untuk menjaga Kabupaten Siak dan menjadikan lebih baik dan maju ke depannya tanpa meninggalkan sejarah, adat dan budaya yang menjadi identitas kita selama berabad abad,” kata Ketua Indra Gunawan.Peradaban yang lahir dari perjuangan dan kegemilangan menjadi tonggak sejarah bahwa dari Siak lahir pahlawan nasional patut menjadi teladan dan semua elemen bangkit mencintai Siak dan bersama membangun sesuai kapasitas masing masing.Inovasi dan kreativitas menjadi hal tak terpisahkan dalam menjalani hidup di era digital ini. Bersandar dari heroik atau kepahlawanan yang telah terpatri dalam hati, tentu semangat dan perjuangan menjadi inspirasi dan teladan dalam bersikap dan menjalani hidup saat ini dan di masa yang akan datang.Kesadaran itu memang mesti dipupuk dan ditularkan kepada semua orang, sehingga lahir keinginan yang sama untuk menjadikan Siak ini maju dan berkembang tanpa pernah meninggalkan sejarah, adat dan budaya
Siak, Petah.id – Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Nasional ke-79, Anggota DPRD Siak, Sujarwo, menghadiri upacara yang diselenggarakan Pemerintah Daerah di Lapangan Kantor Bupati Siak, Minggu (10/11/2024). Upacara ini dipimpin oleh Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Siak, Indra Purnama, sebagai Inspektur Upacara, serta dihadiri unsur Forkopimda, ASN, dan tenaga honorer Kabupaten Siak.Dalam amanat yang dibacakan Pjs Bupati Siak, Indra Purnama, tema peringatan tahun ini, “Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu,” mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan nilai-nilai kepahlawanan sebagai inspirasi dalam berkontribusi terhadap kemajuan bangsa.“Sempena Hari Pahlawan ke-79 ini, mari kita doakan para pahlawan yang telah gugur demi kemerdekaan bangsa. Kita harus bersyukur atas perjuangan mereka, karena berkat para pahlawan terdahulu, kita bisa menikmati kemerdekaan hari ini,” ujar Indra Purnama dalam amanatnya.Sementara itu, anggota DPRD Kabupaten Siak, Sujarwo menegaskan pentingnya mengenang jasa para pahlawan dan menjadikan semangat perjuangan mereka sebagai teladan. Menurutnya, nilai-nilai kepahlawanan harus terus ditanamkan dalam kehidupan sehari-hari.“Perjuangan para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi tegaknya NKRI adalah warisan besar yang harus kita renungi. Nilai-nilai itu harus kita warisi dan implementasikan dalam tindakan nyata demi membangun bangsa, khususnya Siak yang kita cintai ini,” ungkap Sujarwo.Ia juga mengingatkan bahwa meskipun tantangan yang dihadapi bangsa saat ini berbeda dengan masa perjuangan melawan penjajah, semangat kepahlawanan tetap relevan. “Seperti yang disampaikan Menteri Sosial, kita tidak boleh lelah untuk berbuat yang terbaik bagi bangsa. Mari kita jadikan momentum ini untuk semakin mencintai negeri dan daerah kita,” tambahnya.Upacara peringatan ini menjadi refleksi penting bagi masyarakat untuk kembali mengingat nilai-nilai kepahlawanan yang menjadi landasan tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Peringatan Hari Pahlawan ke-79 tidak hanya menjadi ajang untuk mengenang sejarah, tetapi juga mendorong semangat gotong royong, cinta tanah air, dan pengabdian kepada bangsa dan negara.Dalam suasana khidmat, seluruh peserta upacara mengenang jasa pahlawan dengan mengheningkan cipta dan doa bersama. Selain itu, peringatan ini juga menjadi pengingat bagi masyarakat bahwa kemerdekaan yang dinikmati hari ini adalah hasil dari pengorbanan para pejuang terdahulu.Sujarwo berharap momentum Hari Pahlawan ini dapat memotivasi seluruh elemen masyarakat Siak untuk berkontribusi lebih besar dalam pembangunan daerah. “Kita harus melanjutkan perjuangan para pahlawan dengan cara kita sendiri. Bekerja keras, bersatu, dan berkontribusi untuk memajukan Siak adalah bentuk penghormatan terbaik kepada mereka,” pungkasnya.Hari Pahlawan ke-79 menjadi pengingat bahwa perjuangan belum berakhir. Meski dalam bentuk yang berbeda, semangat, keberanian, dan pengorbanan tetap dibutuhkan untuk membawa bangsa ini menuju kemajuan yang lebih besar.
Siak, Petah.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak kembali raih penghargaan bupati peduli pendidikan dari Universitas Lancang Kuning, Pekanbaru. Penghargaan itu, diserahkan Rektor Universitas Lancang Kuning (Unilak), Prof Dr Junaidi, M.Hum Kepada Sekretaris Daerah kabupaten Siak, Arfan Usman.Dalam acara seminar pendidikan dengan tema transformasi pembelajaran indonesia: kiat guru mengintegrasikan literasi digital dan numerasi dalam pengembangan STEM berlangsung di Auditorium Hotel Grand Mempura Siak, Kamis (07/11/2024).Penghargaan bupati peduli pendidikan sebagai bentuk apresiasi dan bukti nyata Pemkab Siak dalam memajukan pendidikan SDM di daerahnya."Alhamdulillah, hari ini kita menerima penghargaan dari Unilak, apresiasi ini diberikan bentuk kontribusinya kita dalam meningkatkan kualitas pendidikan melalui berbagai program, salah satunya beasiswa bagi anak berprestasi dan bagi keluarga kurang mampu atau PKH," ujar Sekda Siak Arfan Usman.Ia mengucapkan terimakasih kepada Rektor Unilak beserta jajarannya yang telah memberikan penghargaan tersebut."Tentu harapan kami kedepannya, program pendidikan yang sudah berjalan ini dapat ditingkatkan, karena sangat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat Siak," kata dia.Penganugerahan penghargaan bupati peduli pendidikan diberikan kepada kepala Dmdaerah, Pjs Bupati Siak Indra Purnama dan tokoh peduli pendidikan Alfedri."Kami berharap atas penghargaan ini, kedepan semakin memperkuat kolaborasi antara pemerintah daerah, institusi pendidikan, dan seluruh elemen masyarakat untuk mencapai kualitas pendidikan yang lebih baik di Kabupaten Siak," imbaunya.Berdasarkan data tahun 2024, Kabupaten Siak telah memberikan sebanyak 253 beasiswa PKH, dan 5712 beasiswa bagi mahasiswa umum. Rektor Unilak, Prof Dr Junaidi, dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga dan apresiasi atas perhatian besar Pemkab Siak dalam dunia pendidikan. "Kabupaten Siak mampu memberikan beasiswa kepada Mahasiswanya dengan jumlah yang cukup banyak. Ini luar biasa, tidak semua Kabupaten memberikan beasiswa seperti ini, dan menurut saya itu perlu dipertahankan," ujar Ketua Dewan Pendidikan Indonesia itu.Seminar disampaikan langsung Rektor Unilak Prof Dr junaidi dan Guru Besar Universitas Riau Prof Dr Irwan Effendi yang dihadiri para tenaga pendidik, serta mahasiswa yang ada di Kabupaten Siak. Seminar ini bertujuan untuk membekali para pendidik dengan strategi pembelajaran berbasis literasi digital dan numerasi dalam pengembangan STEM (Science, Technology, Engineering, dan Math), yang dianggap relevan dalam era transformasi digital.
Meranti, Petah.id - Peran media sangat penting dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba. Media sebagai pilar keempat demokrasi menjadikan keberadaan pers sangat dibutuhkan di tengah kehidupan masyarakat.Tidak hanya berperan mengawasi, mengevaluasi dan mengingatkan kinerja, dan memberi kritikan terhadap siapapun yang memimpin lembaga legislatif, eksekutif dan lembaga-lembaga yang terkait penegakan hukum. Tetapi media juga perlu mengangkat atau merespons isu yang berkembang di dalam masyarakat baik terkait ekonomi, politik, hukum, pendidikan, kebudayaan dan hal lain.Demikian dikatakan Kasat Narkoba Polres Kepulauan Meranti Iptu Suryawan, saat menggandeng Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kepulauan Meranti dalam mencegah penyalahgunaan narkoba dan informasi hoaks selama proses Pilkada yang disebut dengan cooling system.Menurut Kasat Suryawan, persoalan narkoba di pesisir dinilai sebagai pintu masuk, menjadi penting mengajak media ikut berperan memeranginya.“Kami mengajak PWI Kepulauan Meranti ambil bagian dalam mencegah penyalahgunaan narkoba,” kata Kasat Narkoba Iptu Suryawan.Respon positif dari insan pers yang berjuang memberikan informasi positif dan terverifikasi, menurut Kasat Narkoba Suryawan akan berdampak positif bagi seluruh masyarakat Kepulauan Meranti.Kasat Suryawan mengucapkan terima kasih yang setinggi tingginya kepada pengurus dan anggota PWI Selatpanjang, yang telah memberikan respon positif dan memberikan dukungan dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba.Ketua PWI Kepulauan Meranti Safrizal mengaku senang bisa ikut ambil bagian dalam memerangi narkoba.Diakui Ketua Safrizal, pesisir merupakan pintu masuk peredaran gelap narkoba. Dengan bersinergi, Safrizal yakin, Kepulauan Meranti bisa terbebas dari penyalahgunaan narkoba.“Perang terhadap narkoba bersama semua elemen, termasuk masyarakat menjadi hal penting dan memang mesti disuarakan secara terpadu. Kami akan mengambil peran di sini,” katanya.Terima kasih kepada Kasat Narkoba Suryawan atas kepercayaannya kepada PWI Kepulauan Meranti.“Bersama kita bisa memerangi narkoba di Kepulauan Meranti,” tutup Ketua Safrizal.
Siak, Petah.id - Sekolah Menengah Pertama (SMP) Kimia Tirta Utama Siakraih penghargaan sekolah adiwiyata. Penghargaan tersebut diraih lantaran SMP binaan PT Kimia Tirta Utama (KTU) tersebut dianggap telah peduli terhadap lingkungan. Plt Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Siak, Hendrisan mengatakan, penghargaan tersebut diberikan kepada sekolah yang telah menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan dan berbudaya hijau. Sambung Hendrisan, sekolah adiwiyata bertujuan menyadarkan warga sekolah akan lingkungan sehingga dapat turut bertanggungjawab dalam penyelamatan lingkungan.“Di samping itu, sekolah Adiwiyata juga menciptakan kondisi yang baik bagi sekolah sebagai tempat kegiatan pembelajaran,” ungkap PLT DLH Siak, Hendrisan. Ditambahkan Hendrisan, penghargaan Adiwiyata akan diberikan kepada sekolah yang mampu memenuhi beberapa kriteria. Diantaranya, lanjut Hendrisan, kebijakan sekolah yang berwawasan lingkungan hidup, kurikulum sekolah berbasis lingkungan hidup, kegiatan lingkungan di sekolah berbasis partisipatif dan pengelolaan sarana dan prasarana pendukung sekolah yang ramah lingkungan.Pelaksanaan program Adiwiyata tertuang dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup RI Nomor 05/2013 tentang Pedoman Pelaksanaan Program Adiwiyata. Sekolah-sekolah yang mendapatkan anugerah tersebut diharapkan dapat mengubah perilaku penghuni sekolah untuk menerapkan budaya perlindungan lingkungan dan meningkatkan dampak lingkungan pembelajaran."Pada 2024, Kabupaten Siak melalui Dinas Lingkungan Hidup mengusulkan 10 sekolah Adiwiyata Nasional dan 3 sekolah Adiwiyata Mandiri, hasil penilaian dari tim KLHK, 8 sekolah dari 10 yang diusulkan mendapatkan penghargaan Adiwiyata Nasional dan ketiga sekolah yang diusulkan untuk sekolah Adiwiyata Mandiri semuanya mendapatkan penghargaan," jelasnya. Lebih lanjut, seluruh sekolah penerima penghargaan Adiwiyata dari Kabupaten Siak juga akan diundang pada Hari Ulang Tahun Kabupaten Siak yang akan datang dan menerima penghargaan dari Bupati Siak. Penghargaan tersebut berupa uang pembinaan. Untuk Adiwiyata tingkat kabupaten mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 10 juta, Adiwiyata tingkat provinsi Rp 12 juta dan Adiwiyata tingkat nasional dan mandiri Rp 15 juta.“Dari kegiatan ini, diharapkan SMP KTU khususnya tetap menjaga konsistensinya menjadi sekolah Adiwiyata. Seluruh warga sekolah bisamendukung dan menerapkan pola hidup peduli lingkungan serta menyadarkan warga sekolah akan tanggung jawab dalam penyelamatan lingkungan,” tutupnya. Sementara itu, Administratur PT KTU Teddy Yohendra Siregar berharap penghargaan ini dapat mendorong semangat SMP KTU agar bisa menjadi lebih baik. “Semoga kedepannya lebih baik lagi dan terus mengusahakan lingkungan sekolah yang hijau serta nyaman. Seluruh warga sekolah bisa mendukung dan menerapkan pola hidup peduli lingkungan serta menyadarkan warga sekolah akan tanggungjawab dalam penyelamatan lingkungan,” pungkasnya.
Meranti, Petah.id - Polres Kepulauan Meranti melalui Cooling System melaksanakan giat subuh keliling masjid (suling emas) bersama Yayasan Fitrah Madani dan Polres Meranti di Masjid Taqwa Muhammadiyah Jalan Ismail Kampung Baru, Kelurahan Selatpanjang Barat, Kecamatan Tebing Tinggi, Kamis (07/11/24) subuh.Kali ini Polres Kepulauan Meranti Melaksanakan giat subuh keliling (suling emas) guna terciptanya keamanan di rumah ibadah sekaligus melaksanakan patroli dan pengamanan setiap hari terhadap rumah ibadah yang menjadi tempat pelaksanaan Subuh Keliling.Hadir dalam giat tersebut Kabag SDM Polres Meranti Kompol Yuherman Koto, Kasi Humas Iptu Raden Surtika M, KBO Sat Intelkam Ipda Mada Surya, Kanit II Sat Intelkam Ipda Yosef Hendrawan, S.H. Pengisi Tausyiah singkat Suling Ustadz Muhammad Taslim, S.Ag. diikuti Personil Polres Kepulauan Meranti, para Jemaah Subuh Keliling Yayasan Fitrah Madani Meranti, Imam dan Jamaah Mesjid Taqwa Muhammadiyah.Kapolres Kepulauan Meranti Kurnia Setyawan S.H.,S.I.K. , Melalui Kabag SDM Kompol Yuherman Koto, didampingi Kasi Humas Iptu Raden Surtika M, mengatakan agar Personil Polri dapat bersilaturahmi setiap hari dengan jamaah masjid atau mushola sehingga lebih dekat bersama dengan Masyarakat.Subuh keliling ini selain untuk bersilaturahmi dengan masyarakat, juga untuk meningkatkan keimanan khususnya anggota personil Polres Meranti, karena dari iman dapat mencegah perbuatan yang melanggar hukum baik hukum agama maupun hukum negara.Terpisah, Kasih Humas Polres Meranti Iptu Raden Surtika M, mengatakan, Shalat subuh berjamaah bertujuan untuk dapat terjalin hubungan silaturahmi bersama para jamaah.”Giat subuh keliling melalui cooling System ini rutin kita lakukan, guna dapat terjalinnya hubungan silaturahmi yang baik dengan Tokoh Agama dan masyarakat khususnya warga Kecamatan Tebingtinggi,” tuturnyaSelain itu, disampaikan juga pesan pesan kamtibmas, kepada jamaah yang hadir sehingga jamaah dapat menjaga kamtibmas di wilayahnya menjelang pelaksanaan pemilikada kabupaten Kepulauan Meranti.
Siak, Petah.id - RA (21) warga Kampung Pinang Sebatang Timur, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak terpaksa berurusan dengan Polres Siak. RA dicokok Satuan Reserse (Satres) Narkoba Polres Siak Polda lantaran diduga melakukan tindak pidana penyalahgunaan narkotika jenis sabu. Dari tangan RA, polisi berhasil mengamankan barang bukti lima paket narkotika jenis sabu dengan berat kotor 0,79 gram. Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi melalui Kasat Narkoba AKP Tony Armando mengatakan, penangkapan bermula dari informasi dari masyarakat bahwa dilokasi penangkapan sering terjadi transaksi narkoba.“Dari informasi yang didapat kia langsung memerintahkan Tim Opsnal untuk melakukan penyelidikan kebenaran informasi tersebut," ucap AKP Tony. Lanjut AKP Tony Armando, setelahnya, Selasa 5 November 2024 sekira pukul 23.00 Wib team opsnal langsung masuk ke sebuah rumah di Desa Pinang Sebatang Timur Kecamatan Tualang dan berhasil meangamankan satu orang."Saat dilakukan penggeledahan ditemukan lima paket narkotika jenis sabu yang terletak di dalam sebuah kotak rokok," ungkapnya. Diintrogasi, sambung AKP Tony, RA mengaku barang tersebut merupakan miliknya. "Dintrogasi terhadap RA bahwa benar narkotika jenis sabu tersebut benar miliknya yang diperoleh dari Pino (DPO)," jelasnya. Tak hanya lima paket narkotika, personil Satres Narkoba Polres Siak juga mengamankan sejumlah barang bukti lainnya seperti telfon genggam yang digunakan pelaku dan beberapa barang lainnya yang diduga terkait dengan tindak pidana tersebut“Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya di Kabupaten Siak apabila ada yang melihat, mendengar atau mengetahui tentang adanya dugaan tindak pidana penyalahgunaan narkoba tolong segera melaporkan kepada kepolisian terdekat, bersama kita perangi narkoba," tutup AKP Tony.